Mau Beli Electronic

BATA RINGAN (BANONCON)

BATA RINGAN (BANONCON)

A.   Latar Belakang

Seiring berkembangnya  pembangunan semua sektor industri di Indonesia khususnya dan sektor industri dunia umumnya yang terkenal disebut Globalisasi dunia yang mana persaingan bisnis merupakan modal dasar penunjang terwujudnya tujuan untuk menjadi yang terbaik dan terdepan. Maka diperlukan kreatifitas, kreasi dan pengembangan teknologi terhadap proses industri sehingga efisiensi, efektifitas kerja sangat penting dengan tanpa mengesampingkan kwalitas produksi.

Salah satu pengembangan pembangunan semua sektor industri adalah Industri Properti. Dengan bertambahnya populasi penduduk dunia, maka bertambah pula kebutuhan permintaan terhadap industri properti oleh pengembang, kontraktor. Pengembang tersebut tidak terlepas dari modal, bahan, objek pengembang dan anggaran dasar.

Bahan-bahan bangunan akhir-akhir ini merangkak mencapai harga yang tidak stabil bahkan mahal dan langka. Sehingga pengembang merasa terganggu dan menghambat proses pengembangan pembangunan industri properti karena tidak seimbang dengan pertumbuhan penduduk dan permintaan pasar.

Salah satu contoh kongkrit bahan bangunan adalah BATA MERAH. Bahan bangunan ini merupakan salah satu unsur bagian dari berdirinya sebuah bangunan properti. Akhir-akhir ini bahan tersebut sudah agak sulit kita temukan karena proses produksinya sangat rumit dan masih ketergantungan dengan pemanasan konvensional yang merupakan salah satu Donator Global Warming (Pemanasan Global) karena proses pembakaran tersebut menimbulkan polusi udara yang sudah barang tentu tidak ramah lingkungan ditambah dengan kondisi cuaca dan musim yang tidak menentu sehingga mempengaruhi daripada harga dan ketersedian bahan tersebut.

B.   Tujuan

Untuk menunjang dan memperlancar laju pengembangan pembangunan industri properti. Kami PT. DUTA BETON MANDIRI merupakan perusahaan nasional yang bergerak dibidang beton bersertifikat. Kami memproduksi Paving Beton dan Bata Ringan BANONCON. 

Bata Ringan BANONCON merupakan salah produk untuk menunjang program dunia “Green Peace” Penghijauan untuk menghambat “Global Warming” karena proses pembuatannya dengan tanpa melalui proses pembakaran dan menggunakan bahan-bahan alami salah satunya adalah Biji Lerak (Saparindus Rarak) atau biasa dikenal biji Klerek. Mengacu pada kondisi tersebut, kami mencoba melakukan riset, pengembangan dan inovasi sehingga terciptalah BATA RINGAN (BANONCON) yang merupakan penemuan hasil karya anak bangsa.

C.   Bata Ringan (BANONCON)

Bata Ringan BANONCON ini adalah solusi permasalahan  pengembangan industri properti Indonesia khususnya.  Karena BANONCON mempunyai banyak keunggulan. Ada 10 keunggulan jika menggunakan produk ini sebagai pengganti Bata Merah.

1.            Terbuat dari bahan alami (Pasir khusus, Semen, Air dan Busa Klerek)

2.            Ringan, Kuat, Cepat dalam pemasangan (1 tukang bias mengerjakan ± 20 m²)

3.            Ramah Lingkungan (tanpa proses pembakaran & unsur alami biji Klerek)

4.            Tahan Api

5.            Tahan Gempa

6.            Kedap Suara

7.            Bisa langsung di plamir tanpa plester

8.            Pemasangan bias menggunakan pasir sungai atau kalsium mill dicampur dengan semen

9.            Dapat menggunakan MORTAR

10.        1 m² dibutuhkan 10 biji BANONCON dengan ukuran 10x20x50 cm.

produk kami telah melalui Test Kuat Tekan Beton Ringan dengan nomor registrasi:

No. 555 TKb 01 / LB - 3 / VII / "09 yang diterbitkan oleh Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember).

Proyek percontohan kami yang sudah banyak dipakai atau digunakan oleh pengembang konstruksi bangunan.

D.  Data perusahaan

Factory Name                    : PT. DUTA BETON MANDIRI

Penanggungjawab               : Hj. Rusti Widayati, SH.

Factory Address                 : Jl. Tegal Sawur No. 09 Desa Pucangsari, Purwosari – Pasuruan (67162)

Home Telephone               : (0335)427014

Fax                                      : -

Person Number                  : 082334138566 / 081939754959

Contact Person                   : M. Arif Usman A.Md

Position                               : Marketing Area

·         Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI.

Nomor         : AHU-00439.AH.01.01.Tahun 2009

Tentang        : Pengesahan Badan Hukum Perseroan

·         Badan Pelayanan Perijinan dan Penanaman Modal

Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP)Besar

Nomor         : 517/363/424.078/2009

Keputusan Kepala Badan Pelayanan Perijinan dan Penanaman Modal Kabupaten Pasuruan.

Nomor         : 647/486/424.077/2009

Tentang        : Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) atas nama

                     : PT. DUTA BETON MANDIRI

Keputusan Kepala Badan Pelayanan Perijinan dan Penanaman Modal Kabupaten Pasuruan.

Nomor         : 530.08/487.HO/424.077/2009

Tentang        : Ijin Undang-Undang Gangguan (HO)

                     : PT. DUTA BETON MANDIRI

Keputusan Kepala Badan Pelayanan Perijinan dan Penanaman Modal Kabupaten Pasuruan.

Nomor         : 530/46/424.077/2009

Tentang        : Ijin Usaha Industri Besar Industri Barang-Barang dari Semen dan Kapur untuk Konstruksi

                     : PT. DUTA BETON MANDIRI

·         Departemen Keuangan Republik Indonesia

Direktorat Jendera Pajak Wilayah DJP Jawa Timur III

Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pasuruan

Sesuai dengan Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak

Nomor               : PE57/PKP/WPJ.12?KP.0503/2010

Nomor NPWP   : 02.843.934.7-624.000

Sejak awal berdirinya PT. DUTA BETON MANDIRI hanya memproduksi Paving Stone, Fix Mixing Cor. Kemudian kami mengembangkan diri dengan mencoba inovasi-inovasi baru, melakukan bentuk kreatifitas pengembangan teknologi terapan.

Kami juga didukung oleh karyawan yang mempunyai integritas tinggi, loyalitas tinggi, dan kerjasama tim yang baik. Sehingga kami mampu memproduksi BANONCON dengan kapasitas produksi 1000.

Target atau sasaran kami adalah:

1.      Kwalitas dan kepuasan pelanggan merupakan target utama kami

2.      Mendukung  Program Pembangunan dibidang konstruksi bangunan

3.      Mendukung program dunia “Green Peace” untuk menekan “Global Warming”

4.      Memberikan Solusi berusaha merubah pola pikir atau fanatisme terhadap penggunaan Bata Merah.

E.   Persetujuan Kerja

Pemesanan dapat dilakukan melalui via telepon contact person dan atau bisa langsung datang ke Plant Factory PT. DUTA BETON MANDIRI.

Pemesanan akan dituangkan ke dalam PO dan MOU

1.         Nama Produk BANONCON / Bata Ringan

2.         Jenis penjualan produk satuan/buah/pcs

3.         Harga satuan BANONCON Rp.6700,-/pcs (sudah termasuk PPN)

4.         Harga tidak termasuk ongkos kirim

5.         Pembayaran I, DP 50% pada saat PO dikeluarkan

6.         Pembayaran II, Pelunasan dibayarkan setelah total barang pembelian produk keseluruhan ada diatas armada angkut

F.   Penutup

Demikian Permohonan Pengajuan Proposal Penawaran kami susun PT. DUTA BETON MANDIRI.

Akhirnya tanpa mengurangi rasa hormat, kami akan sangat berterima kasih apabila bapak/ibu dapat memberikan balasan berupa jawaban atas penawaran yang kami ajukan.

Atas perhatiannya kami sampaikan banyak terima kasih.

Hormat Kami,

Marketing Area

M. Arif Usman, A.Md

Memulai Usaha dengan Modal "Dengkul"

Memang enak kalo bisa memulai bisnis tanpa modal. Dalam prakteknya memang banyak yang bisa memulai usaha tanpa modal uang sepeserpun. Contoh paling banyak adalah makelar. Ia hanya perlu mempertemukan orang yang ingin menjual dengan orang yang ingin membeli, kemudian ia akan mendapat komisi. Tapi untuk menjadi makelar yang profesional dengan penghasilan yang bagus apakah hanya cukup dengan modal dengkul?
Saya yakin pasti tidak, ia pasti memerlukan modal-modal lainnya.
Ada juga yang benar-benar hanya menggunakan dengkulnya yaitu tukang pukul, tukang pikul di pasar, tukang parkir dan sejenisnya. Tapi apakah itu bisnis yang anda inginkan?

Membangun Bisnis di Era Globalisasi

Memilih dan memulai Bisnis haruslah sesuai dengan hobby seseorang terhadap objek bisnis dan ketersediaan pasar. Peluang bisnis tidaklah hanya di rancang atau hanya sebatas perencanaan semata atau timbul dari emosional saja, tetapi harus berangkat dari modal dasar pemikiran yang sangat matang dan panjang.